loading...

Tuesday, 21 June 2016

PROSEDUR DAN METODE PELAKSANAAN LAPIS PONDASI AGREGAT

PROSEDUR DAN METHODE PELAKSANAAN LAPIS PONDASI AGREGAT
(1) UraianPekerjaan
Agregat Kelas A
METHODE PELAKSANAAN LAPIS PONDASI AGREGAT
Pekerjaaniniharusmeliputipengadaan, pemrosesan, pengangkutan, penghamparan, pembasahan, pemadatanagregatbatupecah yang bergradasidiantaralapisansub-grade danperkerasanbeton semen atauasphalt treated base, sebagaimanatercantumdalamGambardanataudiarahkanolehKonsultanPengawas.

(2) Material-material
(a) Sumber Material
Material lapis pondasiagregatharusdipilihdarisuatusumber yang disetujuiKonsultanPengawasdandisimpansesuaidenganPenyimpanan Material dalamSpesifikasi.

(b) Kelas-kelas Lapis PondasiAgregat
Terdapatduakualitasdari material agregatuntuk lapis pondasiatasdanbawahyaitukelas A dankelas B. ApabilatidakditentukandalamGambaratauinstruksiKonsultanPengawasmaka lapis pondasiagregatatas (kelas A) digunakanuntukpekerjaanperkerasanjalanataudalamsetiapbagiandariperkerasanjalurjalankendaraanataudalambahu-bahujalan yang dilapisibahankedap air, sementaralapisanpondasiagregatbawah (kelas B) digunakandalambahujalan yang tidakdilapisikedap air atausebagailapisan-lapisanpondasiagregatbawah yang digunakanuntukmenaikkanelevasiperkerasanjalan.

(c) FraksiAgregatKasar
Agregat yang tertahanpadasaringan 4,75 mm harusterdiridaripartikel-partikel yang kerasdanawetataupecahan-pecahandaribatuandankerikil. Material yang terpecahjikasecarabergantiandibasahidandikeringkantidakbolehdigunakan.

(d) FraksiAgregatHalus
Agregathalus yang lolossaringan 4,75 mm harusterdiridaripasiralamataupasirpecahdanpartikel-partikel mineral yang halus. Fraksimelewatisaringan No.200 tidaklebihdariduapertigafraksi yang melewatisaringan No.40.

(e) Sifat material yang diperlukan
Seluruh lapis pondasiagregatharusbebasdaribahantumbuh-tumbuhan (organis) dangumpalan-gumpalantanahliatataubahan yang merusaklainnyadansetelahpemadatanharussesuaidenganpersyaratangradasi yang diberikandalamTabel.1  (denganmenggunakanpengujiansaringanbasah) dansifat-sifat yang diberikandalamTabel2.

Tabel1.Gradasi Lapis PondasiAgregat

Tabel2.)Sifat-sifat Lapis PondasiAgregat

Catatan :
1) 95/90 menunjukkanbahwa 95% agregatkasarmempunyaimukabidangpecahsatuataulebihdan 90% agregatkasarmemounyaimukabidangpecahduaataulebih.

2) 55/50 menunjukkanbahwa 55% agregatkasarmempunyaimukabidangpecahsatuataulebihdan 50% agregatkasarmemounyaimukabidangpecahduaataulebih

(f) PencampuranAgregatBahanDasar
Pencampuranbahanuntukmemenuhipersyaratan yang ditentukanharusdilakukan di instalasipemecahataupencampurbatu yang disetujui, yang dilengkapidenganpemasokmekanikterkalibrasi yang dapatmemberikanalirankomponencampuransecarakontinudalamproporsi yang benar.Dalamsituasiapapun, pencampuransecara manual di lapangantidakdiperbolehkan.

(3) PelaksanaanPekerjaan
(a) PersiapanPembentukanuntuk Lapis PondasiAgregat.
  • Apabila lapis pondasiagregatakandiletakkanpadasuatupermukaantanahdasar (subgrade) makatanahdasarharusdibuat, dipersiapkandandiselesaikansesuaidenganketentuandariSpesifikasi ,sebelumpenghamparanagregat lapis pondasi.
  • Lokasi yang telahdisediakanuntukpekerjaanLapisanPondasiAgregat, harusdisiapkandanmendapatkanpersetujuanterlebihdahuludariKonsultanPengawas paling sedikit 100 meter kedepandarirencanaakhirlokasipenghamparan Lapis Pondasipadasetiapsaat. Untukperbaikantempat-tempat yang kurangdari 100 meter panjangnya, seluruhformasiituharusdisiapkandandisetujuisebelum lapis pondasiagregatdihampar.
  •  Bilamana Lapis PondasiAgregatakandihamparlangsung di ataspermukaanperkerasanaspal lama, yang menurutpendapatKonsultanPengawasdalamkondisitidakrusak, makaharusdiperlukanpenggaruanataupengaluranpadapermukaanperkerasanaspal lama agar meningkatkantahanangeser yang lebihbaik.

(b) Penghamparan
  • Lapis PondasiAgregatharusdibawakebadanjalansebagaicampuran yang meratadanharusdihamparpadakadar air dalamrentang yang disyaratkandalamSpesifikasi. Kadar air dalambahanharustersebarsecaramerata.
  • Setiap lapis harusdihamparpadasuatuoperasidengantakaran yang merata agar menghasilkantebalpadat yang diperlukandalamtoleransi yang disyaratkan. Bilamanaakandihamparlebihdarisatu lapis, makalapisan-lapisantersebutharusdiusahakansamatebalnya.
  • Lapis PondasiAgregatharusdihampardandibentukdengansalahsatumetode yang disetujui yang tidakmeyebabkansegregasipadapartikelagregatkasardanhalus.Bahan yang bersegregasiharusdiperbaikiataudibuangdandigantidenganbahan yang bergradasibaik.
  • Tebalpadatmaksimumtidakbolehmelebihi 20 cm, kecualidigunakanperalatankhusus yang disetujuiolehKonsultanPengawas. (c) Pemadatan
    • Segerasetelahpencampurandanpembentukanakhir, setiap lapis harusdipadatkanmenyeluruhdenganalatpemadat yang cocokdanmemadaidandisetujuiolehKonsultanPengawas, hinggakepadatan paling sedikit 100 % darikepadatankeringmaksimummodifikasi (modified) seperti yang ditentukanoleh AASHTO T180, metode D.
    • KonsultanPengawasdapatmemerintahkan agar digunakanmesingilasberodakaretdigunakanuntukpemadatanakhir, bilamesingilasstatisberodabajadianggapmengakibatkankerusakanataudegradasiberlebihandari Lapis PondasiAgregat.
    • Pemadatanharusdilakukanhanyabilakadar air daribahanberadadalamrentang 3 % di bawahkadar air optimum sampai 1 % di ataskadar air optimum, dimanakadar air optimum adalahseperti yang ditetapkanolehkepadatankeringmaksimummodifikasi (modified) yang ditentukanoleh AASHTO T180, metode D.
    • Operasipenggilasanharusdimulaidarisepanjangtepidanbergeraksedikit demi sedikitkearahsumbujalan, dalamarahmemanjang. Padabagian yang ber”superelevasi”, penggilasanharusdimulaidaribagian yang rendahdanbergeraksedikit demi sedikitkebagian yang lebihtinggi.Operasipenggilasanharusdilanjutkansampaiseluruhbekasrodamesingilashilangdan lapis tersebutterpadatkansecaramerata.
    (d) Pengujian
    • Jumlah data pendukungpengujianbahan yang diperlukanuntukpersetujuanawalharusseperti yang diperintahkanKonsultanPengawas, namunharusmencakupseluruhjenispengujian yang disyaratkan minimum padatigacontoh yang mewakilisumberbahan yang diusulkan, yang dipilihuntukmewakilirentangmutubahan yang mungkinterdapatpadasumberbahantersebut.
    • Setelahpersetujuanmutubahan Lapis PondasiAgregat yang diusulkan, seluruhjenispengujianbahanharusdiulangilagi, bilamenurutpendapatKonsultanPengawas, terdapatperubahanmutubahanataumetodeproduksinya. Suatu program pengujianrutinpengendalianmutubahanharusdilaksanakanuntukmengendalikanketidakseragamanbahan yang dibawakelokasipeker-jaan. Pengujianlebihlanjutharusseperti yang diperintahkanolehKonsultanPengawastetapiuntuksetiap 1000 meter kubikbahan yang diproduksi paling sedikitharusmeliputitidakkurangdari lima (5) pengujianindeksplastisitas, lima (5) pengujiangradasipartikel, dansatu (1) penentuankepadatankeringmaksimummenggunakan AASHTO T180, metode D. Pengujian CBR harusdilakukandariwaktukewaktusebagaimanadiperintahkanolehKonsultanPengawas. Kepadatandankadar air bahan yang dipadatkanharussecararutindiperiksa, mengunakan AASHTO T191. Pengujianharusdilakukansampaiseluruhkedalaman lapis tersebutpadalokasi yang ditetapkan, tetapitidakbolehberselanglebihdari 200 m.

DOWNLOAD FILE ini disini 
https://drive.google.com/file/d/0BwOEmPxGJ6MhSGZGNHBSWHV3QlE/view
https://drive.google.com/file/d/0BwOEmPxGJ6MhdHhfSUlDZVpvdTQ/view

BACA JUGA




zzz

No comments:

Post a Comment